Kamis, 26 September 2019

IPA BAB 4 - SISTEM PENCERNAAN MANUSIA (GEJALA KEKURANGAN MINERAL)


Penyebab Kekurangan Mineral

Kekurangan mangan dalam kehidupan sehari jarang terjadi dan bukan masalah umum. Hal ini karena mangan sudah terkandung dalam beberapa jenis makanan biji bijian yang kita konsumsi sehari hari. Hanya saja makanan yang berupa jenis biji bijian seperti gandum yang diolah menjadi tepung, akan memengaruhi  kandungan mangan dan menghasilkan mangan menjadi lebih rendah. Selain itu, kekurangan mangan juga dapat terjadi karena tingginya asupan zat besi, fosfor dan kalsium dapat berpengaruh pada terjadinya kekurangan mangan dalam tubuh. Hal itu karena adanya beberapa mineral tersebut dapat mengganggu proses penyerapan mangan dalam usus kecil. Oleh karenanya, kita disarankan untuk selalu mengkonsumsi atau memenuhi zat besi, fosfor, dan kalsium dalam jumlah yang cukup.

Gejala Kekurangan Mineral 

Mengatahui gejala kekurangan mineral mangan merupakan hal yang membingungkan, hal ini karena gejala kekurangan mineral mangan hampir sama dengan gejala kekurangan zat besi. Kekurangan kedua jenis mineral ini sama dapat menyebabkan fatigue, kelemahan, mudah marah dan masalah haid. Namun yang membedakan gejala kekurangan dua jenis mineral ini adalah kekurangan zat besi dapat menyebabkan kuku rapuh, sementara kekurangan mangan dapat memperlambat proses penyembuhan luka.

Gejala lain yang bisa dilihat dari kekurangan mangan termasuk terjadinya penyakit dermatitis, erjadinya gangguan memori dan skizofrenia. Rendahnya tingkat mangan juga dapat mengurangi kesuburan dan menyebabkan masalah tulang pada bayi yang belum lahir. Pasien dengan osteoporosis dan osteoarthritis sering disarankan untuk meningkatkan asupan mangan.Hasil gambar untuk Gejala Kekurangan Mineral

Perkiraan Jumlah Kebutuhan Mineral dalam Sehari

Hal yang tidak kalah pentingnya dalam mengkonsumsi suplemen mangan adalah mengetahui berapa perkiraan jumlah yang bisa kita konsumsi dalam sehari. Terdapat jumlah yang berbeda pada beberapa jenjang usia dan jenis kelamin. Untuk jenis kelamin laki laki pada usia 0-6 bullan adalah 300 mikrogram, 7bulan-1 tahun adalah 600 mikrogram, 1-3 tahun adalah 1,2 miligram,  4-8 adalah 1.5 miligram, 9-13 tahun adalah 1.9 miligram,  14-18 adalah 2,2 miligram dan usia 19 ke atas 2.3 miligram perhari. Sedangkan bagi wanita usia 0-6 bullan adalah 300 mikrogram, 7bulan-1 tahun adalah 600 mikrogram, 1-3 tahun adalah 1,2 miligram,  4-8 adalah 1.5 miligram, 9-18 tahun adalah 1.6 miligram,   dan usia 19 ke atas 1,8 miligram perhari. Selain itu untuk wanita hamil disarankan mengkonsumsi mangan sejemlah 2.2 miligram perhari sementara wanita menyusui ada 2,6 perhari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IPA BAB 6 - Gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dan upaya untuk mencegah serta menanggulanginya - Hipertensi dan Hipotensi

Hipertensi Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi saat tekanan darah berada pada nilai 130/80 mmHg atau lebih. Kondisi ini d...